
Dalam rangka memperoleh masukan langsung dari para nazhir mengenai penggunaan aplikasi IIWCP berbasis website, dilaksanakan kegiatan konsinyasi dan user testing pada 19–20 Desember 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 3 nazhir secara luring di Hotel Swiss-Bel Pajajaran Bogor, yaitu Sinergi Foundation Bandung, Rumah Wakaf Bandung, dan Lembaga Wakaf IPB University, serta 30 nazhir secara daring dengan dukungan 6 enumerator.
Melalui kegiatan ini, peserta memberikan beragam masukan penting, antara lain kebutuhan panduan khusus bagi lembaga yang sedang bertransisi dari LAZ menuju Lembaga Wakaf Mandiri, peningkatan kapasitas unggahan file, perbaikan fitur penyimpanan data, serta optimalisasi tampilan aplikasi agar lebih ramah pengguna. Selain itu, BWI diharapkan menyelenggarakan pelatihan penyusunan SOP untuk mendukung penerapan standar yang lebih baik.
Dari sisi enumerator, sejumlah saran teknis disampaikan, seperti perlunya pengaturan akun agar tidak digunakan secara bersamaan, penambahan fitur filter pencarian, penyediaan template komentar verifikasi, pembatasan akses enumerator terhadap data nazhir, serta peningkatan stabilitas aplikasi untuk mengurangi kegagalan saat submit data. Mereka juga menekankan pentingnya tampilan aplikasi yang lebih profesional, navigasi yang jelas, serta pencantuman skor hasil penilaian untuk memberikan gambaran yang lebih komprehensif.
Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam penyempurnaan aplikasi IIWCP, sekaligus memastikan bahwa instrumen ini dapat digunakan secara efektif, efisien, dan adaptif oleh para nazhir dalam meningkatkan tata kelola wakaf di Indonesia.